Pengertian Revolusi Mental

7 Mentalitas Baru Revolusi Mental
brought to you by Sumber Ilmu-Sumber Kearifan
Seiring dengan kemenangan Bapak Joko Widdodo dan Yusuf Kalla dalam pilpres 9 Juli 2014, maka tampaknya kita akan memasuki era perubahan yang siknifikan (semoga) melalui kosep REVOLUSI MENTAL yang dicanangkan oleh Presiden Baru periode 2014-2019 itu. Perubahan yang siknifikan tersebut sebaiknya kita sikapi dengan kesiapan untuk berubah dari kita masing-masing agar tidak menjadi korban perubahan.

Tapi, apa sih sebenarnya Revolusi Mental itu?


Yep, Revolusi Mental teridiri atas 2 kata yakni Revolusi dan Mental. 


Revolusi (dari bahasa latin revolutio, yang berarti "berputar arah") adalah perubahan fundamental (mendasar) dalam struktur kekuatan atau organisasi yang terjadi dalam periode waktu yang relatif singkat. Kata kuncinya adalah Perubahan dalam Waktu Singkat.

Aristoteles menggambarkan pada dasarnya ada 2 jenis revolusi yakni:


  1. Perubahan sepenuhnya dari satu aturan ke yang lainnya
  2. Modifikasi terhadap aturan yang ada.
Revolusi telah banyak terjadi dalam sejarah umat manusia dan bervariasi dalam berbagai metoda, durasi, dan ideologi motivasi. Hasilnya telah terjadi perubahan besar dalam budaya, ekonomi, dan institusi sosio-politik.

Sedangkan Mental atau tepatnya Mentalitas adalah cara berpikir atau kemampuan untuk berpikir, belajar dan merespons terhadap suatu situasi atau kondisi. Contohnya, jika seseorang mengatakan anda mempunyai mentalitas anak TK, maka itu sih oke-oke saja kalau anda memang murid TK, tetapi jika anda anak SMA, itu berarti anda dianggap tidak dewasa (sematang semestinya anak SMA). Tidak lucu kan, anak SMA bermental anak TK...??


Contoh lain, Mental Priyayi, artinya orang yang cara berpikir, bersikap dan merspons sesuatu seperti priyayi (bangsawan), maunya diladeni, tak mau kerja keras/kotor, mintanya selalu dihormati, duduk harus didepan, menjaga jarak dengan kaum miskin, maunya yang mahal-mahal dst... Tentu orang seperti ini tidak bisa diajak berjuang, bekerja keras dan maunya dapat hasilnya saja.

Jelas bahwa kata asal mentalitas adalah mental, yang berarti 'pikiran'

Bagaimana pikiran anda bekerja itulah mentalitas anda, yaitu cara anda berpikir tentang sesuatu. Cara berpikir (mentalitas) dibentuk dari pengalaman, hasil belajar, atau pengaruh lingkungan. Contohnya, anda mungkin memiliki mentalitas kompetitif (berebutan) kalau ada makanan, karena di keluarga anda, saat makan anda semeja dan harus berbagi dengan 9 saudara. 

Jadi, Revolusi Mental dapat diartikan dengan perubahan yang relatif cepat dalam cara berpikir kita dalam merespon, bertindak dan bekerja.


Memangnya kenapa harus dirubah? Apa ada yang salah?

Banyak...., bahkan banyak sekali!

Kita sekarang telah hidup di Era Informasi yang membuat globalisasi dunia dengan pradigmanya sendiri, sementara kita masih banyak... bahkan banyak sekali terperangkap dalam paradigma atau pola pikir lama, Era Industrial maupun era agrikultural, yang sudah jauh tertingal dan banyak bertolak belakang dengan era informasi yang meng-global itu.


Juga mentalitas yang terbentuk akibat penjajahan selama 350 tahun! Ada mental penjilat, mental budak, dan berbagai pola pikir tidak produktif lainnya.

Apa saja sikap mental, paradigma atau cara berpikir yang sudah usang itu dan harus dirubah dalam waktu relatif singkat dan bagaimana merubahnya, silakan anda ikuti di situs ini "Panduan Revolusi Mental" disini.



.
brought to you by Sumber Ilmu-Sumber Kearifan
7 Mentalitas Baru Revolusi Mental

Tidak ada komentar:

Posting Komentar